LensaMedan - Tingkat kehadiran pemilih per Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada pelaksanaan Pemungutan Suara Susulan (PSS) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kelurahan Tanjung Gusta Kecamatan Medan Helvetia, Minggu (1/12/2024) ternyata minim.
Ini terlihat dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) per TPS mencapai 500an, namun kehadiran pemilih hanya berkisar 100an pemilih.
Bahkan satu TPS Pemungutan Suara Lanjutan (PSL) yakni TPS 23 hanya dihadiri 57 pemilih.
Diketahui PSS dan PSL dilakukan akibat bencana alam banjir pada saat Pilkada serentak 2024, Rabu (27/11/2024) sehingga banyak TPS tidak dapat melakukan pencoblosan.
Dimana dari 54 TPS yang PSS tersebar di 4 kecamatan yakni terbanyak di Kecamatan Medan Helvetia di Kelurahan Tanjung Gusta, TPS 1 ,2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 25, 26. Kelurahan Cinta Damai TPS 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18.
Kemudian di Medan Maimun, Kelurahan Kampung Baru TPS 26, 27 dan Kelurahan Hamdan TPS 7. Kecamatan Medan Amplas di Kelurahan Amplas TPS 7, 8, 9, 13, 14, 16, 17, 18, 19, 20 dan Kelurahan Sitirejo III TPS 13.
Kecamatan Medan Denai di Kelurahan Menteng TPS 14, 15, 16, 17. Kelurahan Binjai TPS 46, 47, 48, 67.
Sementara PSL ada di tiga kecamatan yakni Medan Labuhan Kelurahan Martubung TPS 22, 23, 24, 25. Kelurahan Pekan Labuhan TPS 1.
Kemudian Kecamatan Medan Denai Kelurahan Binjai TPS 54. Kecamatan Medan Helvetia Kelurahan Tanjung Gusta TPS 23.
Pantauan wartawan di sejumlah lokasi TPS di Kelurahan Tanjung Gusta, dengan hujan yang lumayan deras, TPS tetap dibuka pukul 07.00 wib oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan ditutup pukul 13.00 wib.
Pemilih yang hadir rata-rata membawa surat C6 pemberitahuan atau undangan memilih dan juga memakai KTP.
"Rata-rata pemilih yang datang bawa C6 pemberitahuan. Ada juga yang hanya bawa KTP tapi setelah dicek memang ada di DPT ini. Hingga penutupan kehadiran pemilih 113 orang dari 586 DPT," ujar Ketua KPPS TPS 05, Siti Handayani.
Sama halnya dikatakan Ketua KPPS TPS 07, Ramadhona Hasibuan. Dari 571 DPT, pihaknya mendistribusikan C6 pemberitahuan 214 pemilih dan pada PSS yang hadir 115 pemilih.
Dari pantauan TPS 06, pemilih yang hadir hanya 127 dari total DPT 576 pemilih. TPS 10, kehadiran 119 pemilih dari
DPT 567, TPS 21 kehadiran 83 pemilih dari jumlah DPT 541 pemilih.
Sementara Ketua Panita Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Tanjung Gusta, Ridho Hartati N, mengatakan, pelaksanaan PSS dan PSL berjalan lancar dan kondusif.
Meski tadi ada di TPS 08, pemilih memaksa untuk mencoblos namun setelah dicek ia terdaftar di TPS 29 yang telah melakukan pemungutan suara pada Rabu (27/11/2024) kemarin.
"Sudah aman, sudah kami beri pengertian bahwa tidak bisa diterima untuk memilih. Meski awalnya dia bertahan ingin mencoblos dengan alasan kemarin tidak datang karena rumahnya kebanjiran," jelasnya.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan, Mutia Atiqah, saat pemantauan pelaksanaan PSS dan PSL di Kelurahan Tanjung Gusta, mengatakan, dari 54 TPS yang PSS paling banyak di Kelurahan Tanjung Gusta Kecamatan Medan Helvetia dan PSL mayoritas di Medan Labuhan.
"Pantauan kami pukul 09.00 wib semua berjalan baik dan lancar. Meski ada beberapa TPS yang ada genangan air karena memang pagi ini hujan cukup lebat, tapi syukurnya masih bisa digunakan untuk pemungutan suara," jelasnya.
Melihat kehadiran pemilih di TPS, Mutia menilai antusias warga lumayan banyak meski PSS dan PSL.
"Kita sudah seoptimal mungkin menyebarkan C6 pemberitahuan kepada pemilih, dan juga sosialisasi melalui rumah-rumah ibadah agar warga yang masuk dalam DPT pada TPS yang PSS dan PSL agar hadir untuk menggunakan hak pilihnya," tutur Mutia. (*)
(Medan)
/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_241201_163454_800.sdocx
Belum Ada Komentar Untuk Postingan Ini